SAMPIT, radarsampit.com – PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Persero kembali menunjukkan kepeduliannya untuk warga Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang terdampak banjir.
Pada Jumat (14/10) bulan lalu, Pelindo menyalurkan bantuan bahan kebutuhan pokok sebanyak 440 paket senilai Rp 77.660.000 untuk korban banjir di Desa Hanjalipan Kecamatan Kotabesi. PT Pelindo kembali menyalurkan bantuan paket kebutuhan bahan pokok untuk warga yang terdampak banjir di dua desa yang berada di Kecamatan Kotabesi yaitu Desa Palangan sebanyak 266 kepala keluarga (KK) atau 925 jiwa dan 157 KK atau 548 jiwa di Desa Rasau Tumbuh.
Paket bantuan berisi minyak goreng, beras, mie instan, gula pasir, teh celup, kopi, dan sarden kalteng serta obat-obatan diserahkan langsung oleh CEO PT Pelindo Sub Regional Kalimantan melalui Deputi Manager Umum, Humas dan TJSL PT Pelindo Sub Regional Kalteng Suprayogi Sumarkan dan diterima oleh Kades Palangan Anastasius Delik dan Kades Rasau Tumbuh Syamsudin untuk warganya yang terdampak banjir.
“Pascabanjir dua minggu lalu, warga masih memerlukan bantuan dan obat-obatan. Dari laporan kades masih ada warganya yang terdampak banjir meskipun banjir sudah surut. Ada juga warganya yang sakit, sehingga kami juga memberikan bantuan obat-obatan untuk warga,” kata Suprayogi Sumarkan, Kamis (17/11).
Suprayogi mengatakan, penyaluran bantuan sosial ini merupakan bagian dari pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang diberikan untuk Desa Palangan dan Rasau Tumbuh senilai total Rp 81.004.500 dan Rp 15.000.000 untuk bantuan obat-obatan.
“Kedua desa ini sebelumnya sudah mengajukkan proposal dan kemudian disetujui dan sudah disalurkan Jumat lalu. Kami berharap bantuan ini dapat membantu meringankan beban hidup warga yang terdampak banjir,” ujarnya.
Manajer Pelayanan Pelabuhan Sampit Catur Ade Afrianti menambahkan, bantuan untuk warga yang masih terdampak banjir merupakan bentuk kepedulian dan keprihatinan PT Pelindo atas musibah banjir yang terjadi di Desa Palangan dan Rasau Tumbuh.