LAMANDAU, radarsampit.com – PT Trieka Agro Nusantara (TAN) terus berkomitmen meningkatkan kesehatan dan gizi keluarga di sekitar wilayah operasionalnya dengan menginisiasi Posyandu di beberapa desa terdekat. Langkah ini merupakan bagian dari upaya PT. TAN untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kesehatan, terutama bagi ibu dan anak.
Menurut Japatar Banjarnahor, General Manager PT TAN, kerja sama Posyandu ini merupakan hasil kolaborasi antara Poliklinik Kebun (Polibun) TAN dan Puskesmas di desa-desa sekitar perusahaan. Selain bertujuan meningkatkan kesehatan masyarakat, Japatar juga menjelaskan bahwa upaya ini sejalan dengan komitmen perusahaan dalam membantu pemerintah mengatasi masalah stunting.
“Stunting adalah salah satu tantangan besar dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045, dan melalui kegiatan Posyandu eksternal PT Trieka Agro Nusantara (TAN), kami ingin berkontribusi aktif dalam mencegah masalah ini. Kesehatan dan asupan gizi yang seimbang bagi ibu dan anak merupakan hal yang sangat penting. Ini menjadi fokus kami dalam kegiatan Posyandu eksternal PT Trieka Agro Nusantara (TAN),” ungkap Japatar.
Kegiatan di Posyandu eksternal PT Trieka Agro Nusantara (TAN) melibatkan pemeriksaan kesehatan untuk ibu hamil, ibu menyusui, bayi, dan balita. Selain itu, mereka juga diberikan suplemen makanan dan vitamin untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang seimbang. Program ini juga menyediakan vaksin dasar secara gratis bagi ibu dan anak yang membutuhkan.
Japatar menambahkan bahwa kegiatan Posyandu dilakukan setiap bulan sejak awal 2023 di tiga desa sekitar perusahaan, yakni Desa Panopa, Desa Karang Taba, dan Desa Kawa.
“Walaupun Polibun TAN sebenarnya terbuka untuk umum, kami menyadari bahwa lokasinya cukup sulit dijangkau oleh masyarakat sekitar desa. Oleh karena itu, kami berinisiatif untuk bekerja sama dengan Puskesmas di desa-desa tersebut guna memastikan layanan kesehatan dapat diakses lebih luas, terutama bagi ibu dan anak-anak,” jelas Japatar.
