Ratusan Atlet Pelajar Kalteng Berlaga Selekda Pra-POPNAS 2024

Pra Popnas Kalteng
OLAHRAGA: Ratusan atlet pelajar se-Kalimantan Tengah berlaga di seleksi daerah (Selekda) Pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional atau Pra-POPNAS 2024 di Palangka Raya. (DODI/RADAR PALANGKA)

PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Mengembangkan bakat olahraga sekaligus mempromosikan kesehatan dan gaya hidup aktif, menjadi penekanan Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran melalui Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalteng, Hamka.

Hal itu disampaikan saat secara resmi ratusan atlet pelajar se Kalimantan Tengah berlaga di seleksi daerah (Selekda) Pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional atau Pra – POPNAS 2024 di Palangka Raya.

Bacaan Lainnya

Selekda Pra-POPNAS dimainkan mulai 4-10 Juli 2024 dengan delapan cabang olahraga yakni sepakbola, tenis, bulutangkis, tinju, voli, pencak silat,  basket dan  sepak takraw.

“Kami sampaikan agar atlet menjaga kesehatan selama berlaga dalam tujuh hari kedepan.Saya Sangat bangga dapat berdiri  ditengah atlet pelajar se Kalteng yang nanti menjadi cikal bakal atlet nasional,” kata Hamka, Kamis (4/7/2024).

Baca Juga :  Ujian Berat di Laga Pembuka Piala Asia U-23

Hamka mengatakan, jadikan selekda Pra Popnas menjadi awal momentum bagi atlet pelajar untuk berjuang semaksimal mungkin mengeluarkan kemampuan untuk menjadi sang juara.

“Junjung tinggi sportivitas raih juara, jauhi narkoba dan judi slot on line,” kata Hamka.

Orang nomor satu  di Dispora Kalteng ini meminta atlet pelajar jangan terkontaminasi  baik narkoba, tawuran terlebih judi on line.

Lebih jauh, Hamka sekarang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng merancang desain olahraga daerah (DOD) yang nantinya diperjuangkan  dalam peraturan gubernur (Pergub) keolahragaan.

“Ingat bagi banyak atlet muda, ini adalah kesempatan untuk berprestasi dan mengukir prestasi yang membanggakan bagi sekolah dan daerah mereka,” tegasnya.

Ia menambahkan berharap langkah ini juga  membangun solidaritas dan keterampilan sosial. Artinya belajar bekerja sama dalam tim, menghormati lawan, dan mengembangkan keterampilan sosial yang kuat melalui pengalaman bersaing dengan orang lain dari berbagai latar belakang.

“Juga membangun karakter dan kedisiplinan. Yakni melalui latihan dan persiapan yang ketat, atlet muda dapat membangun karakter seperti ketahanan, keteguhan, dan kedisiplinan yang kuat,” tandasnya.



Pos terkait