Ratusan Pecatur Kalteng Adu Taktik

Gubernur Kalteng Cup 2024 Diharapkan Lahirkan Master Catur Baru

turnamen
DISAMBUT ANTUSIAS: Turnamen Gubernur Kalteng Cup 2024 resmi dibuka dan diharapkan melahirkan master catur baru, Minggu (25/8) di Palangka Raya. (Istimewa)

PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Ratusan pecatur dari sejumlah daerah di Indonesia bakal adu taktik dalam turnamen bertajuk ”Gubernur Kalteng Cup 2024” yang dihelat di Palangka Raya. Kegiatan berskala nasional tersebut diharapkan melahirkan master catur baru, terutama untuk Kalteng.

”Saya sangat mendukung kegiatan ini. Kami berharap akan lahir pecatur andal yang mampu menorehkan prestasi, baik tingkat nasional maupun internasional,” kata Agustiar Sabran, Ketua Harian Pengurus Besar Percasi, Minggu (25/8/2024).

Bacaan Lainnya

Agustiar meminta agar pembinaan terhadap para pecatur, terutama Kalteng, rutin dilakukan. ”Saya meminta pembinaannya terus dimaksimalkan. Salah satunya melalui berbagai kejuaraan dan turnamen,” tegasnya.

Ketua Panitia M Hasanuddin Noor mengatakan, turnamen tersebut diikuti lebih dari 360 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia. Atlet yang telah mendaftar berasal dari Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Bali, Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Banten, Yogyakarta, Kalse, Kaltim, Kalbar, dan Kalteng sebagai tuan rumah.

Baca Juga :  Si Kantang, Wujud Filosofi Nanas pada Pilkada Kotim 2024

”Turnamen ini menjadi ajang bergengsi untuk melahirkan gelar master catur baru di Indonesia, mengingat peserta yang berpartisipasi terdiri dari berbagai tingkatan, mulai dari grandmaster, master internasional, master fide, hingga master nasional dari berbagai wilayah di Tanah Air,” ujar Hasanuddin Noor.

Lebih lanjut Hasanuddin mengatakan, turnamen itu juga menjadi ajang uji coba bagi atlet catur Kalteng yang akan berlaga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Aceh-Sumut.

”Ini kesempatan bagi para atlet catur Kalteng untuk mengukur kemampuan dan mempersiapkan diri menghadapi PON 2024,” katanya.

Turnamen tersebut tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan prestasi catur di Indonesia, khususnya Kalteng. Dengan kompetisi yang ketat dan hadirnya atlet-atlet catur berprestasi, turnamen ini diyakini akan menjadi salah satu turnamen catur bergengsi di Tanah Air.

Untuk memotivasi peserta, panitia telah menyiapkan total hadiah sebesar Rp114 juta. Hadiah tersebut diharapkan dapat menarik minat lebih banyak atlet catur untuk berpartisipasi dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka.



Pos terkait