NANGA BULIK, radarsampit.com – Seluruh rangkaian Festival Babukung 2023 telah berakhir. Pesta penutupan ditandai dengan pembacaan pemenang lomba dan penampilan artis dangdut Happy Asmara di Pasar Induk Nanga Bulik, Rabu (9/8). Acara ini disambut antusias ribuan masyarakat Lamandau.
Banyak warga yang menyayangkan lokasi acara di Pasar Induk Nanga Bulik yang kurang ramah penonton. Warga harus berjalan kaki sekitar 2 kilometer untuk mencapai lokasi acara akibat penutupan dan pengalihan arus jalan. Setelah sampai di lokasi, banyak warga tidak bisa melihat artisnya karena lokasi terlalu sempit.
Ribuan warga berhimpitan dan tidak bisa menonton dengan lega. Ribuah warga hanya bisa duduk-duduk di sepanjang jalan di belakang panggung. “Tidak bisa menonton sama sekali, padahal pengin lihat Heppy Asmara. Sudah capek jauh-jauh datang ke sini, cuma lihat bagian belakang panggung,” keluh Wira, warga Sematu Jaya.
Sementara itu Bupati Lamandau Hendra Lesmana mengatakan, dari tahun ke tahun kegiatan semacam ini akan terus dievaluasi.
“Pemerintah Kabupaten Lamandau mengganggarkan dana agar terselenggara kegiatan ini, sehingga perputaran ekonomi di Lamandau berkembang, dan keindahan budayanya dikenal dunia luar,” kata Hendra.
Masyarakat patut berbangga atas kekayaan budaya yang dimiliki, karena tidak semua daerah memiliki kebudayaan babukung. “Cintailah kebudayaan kita, dan jagalah alam yang kita miliki, semoga Festival Babukung semakin baik lagi,” harap Hendra.
Plt Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lamandau juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah mendukung Festival Babukung sehingga berjalan dengan lancar.
Di sela-sela acara juga diumumkan pemenang lomba. Juara karnaval babukung yaitu Desa Benakitan, sedangkan juara tari babukung adalah Kecamatan Lamandau. (mex/yit)