SAMPIT, radarsampit.com – Cabang olahraga roadrace dalam kegiatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) digelar, Sabtu (29/7) di Taman Kota Sampit.
Pantauan Radar Sampit, roadrace dimulai pukul 09.00-17.15 WIB di Taman Kota Sampit. Sepanjang 1.200 meter kawasan Taman Kota Sampit Jalan Yos Sudarso – DI Panjaitan – Letjen S Parman dijadikan sirkuit.
Cuaca yang mendukung mengundang masyarakat berdatangan memenuhi sisi arena sirkuit. Demi keamanan pertandingan, panitia pelaksana telah menyiapkan pagar khusus, dan anggaran pelaksanaan menelan anggaran sekitar Rp 200 juta, untuk sekali event pertandingan yang selesai dalam sehari.
Wakil Bupati Kotim Irawati, Ketua DPRD Kotim Rinie juga terlihat hadir menyaksikan, sampai berakhirnya balapan, serta menyerahkan langsung medali kepada para juara.
Dalam pertandingan cabor balap motor Porprov 2023 ada empat kategori yaitu kategori balap motor bebek 150 CC STD B perorangan usia 20 tahun ke bawah, dengan medali emas diraih kontingen Kota Palangka Raya, perak dari Barito Utara dan perunggu dari Kotim. Kategori perorangan 20 tahun ke atas Kotim meraih medali emas, perak diraih oleh Kabupaten Katingan dan perunggu diraih oleh pembalap asal Kabupaten Murung Raya.
Sedangkan, kategori balap motor bebek 150 CC STD A beregu usia 20 tahun ke bawah, emas diraih Kabupaten Barito Utara, perak diraih Kabupaten Kotim dan perunggu diraih pemain asal Katingan. Dan, untuk kategori balap motor beregu usia 20 tahun ke atas, medali emas diraih Kabupaten Kotim, medali perak diraih Barito Utara dan perunggu diraih pemain dari Kabupaten Barito Utara.Diketahui ada 11 kabupaten yang mengikuti kecuali Kabupaten Barsel, Kobar dan Gumas yang tidak ikut.
Pertandingan balap motor yang tadinya dijadwalkan dua hari, diselesaikan dalam satu hari. Semua pemain yang meraih juara tidak langsung mendapatkan medali. Selama kurang lebih 30 menit para juri membongkar mesin untuk mengecek standarisasi kendaraan yang digunakan.
Pimpinan Balap Motor Porprov 2023 Hendra Tambang mengatakan, selain empat kategori pertandingan dalam Porprov, juga ditambahkan delapan kelas yang termasuk dalam supporting race, seperti kelas matic dan paling menarik perhatian kategori mini GP yang diikuti 3 pemain dari Kotim dan 4 pemain dari Kalsel yang usianya 5-8 tahun.
