PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Meski sudah pernah ditertibkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kotawaringin Barat, manusia Silver yang berkeliaran di sejumlah traffic light Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalteng kembali muncul.
Saat penertiban kembali dilakukan, manusia silver menghilang seolah tahu mereka sedang diburu.
Kepala Seksi Operasional Satpol PP Kobar Selamat Riyanto mengungkapkan bahwa manusia silver sudah menghilang begitu tim tiba di lokasi yang dilaporkan oleh warga,.
“Memang ada laporan dari masyarakat mengenai keberadaan manusia silver di sekitar lampu merah (traffic light). Begitu kami menerima informasi tersebut, kami segera bergegas ke lokasi dalam waktu sekitar 15 menit. Namun, saat kami tiba, mereka sudah kabur duluan,” kata Selamat Riyanto.
Manusia silver yang dikenal dengan tubuh mereka yang dilumuri cat berwarna silver ini, sering terlihat di berbagai sudut kota untuk mengamen dan mengharap uang dari epada warga.
Aktivitas ini telah menjadi perhatian satpol PP karena mengganggu ketertiban umum dan kelancaran lalu lintas, termasuk mengganggu estetika kota.
Ia menambahkan bahwa razia ini dilakukan sebagai bagian dari upaya menjaga ketertiban di Kotawaringin Barat.
“Kami ingin memastikan kota ini tetap bersih dan nyaman bagi semua warga. Kehadiran manusia silver yang meminta-minta beberapa kali membuat warga merasa tidak nyaman,” jelasnya.
Pihaknya mengakui bahwa upaya penertiban ini bukan tanpa tantangan. Mereka sangat lihai dan cepat dalam melarikan diri. Mungkin sudah ada informasi bocor tentang kedatangan satpol PP.
Tantangan lain adalah pro kotra dari masyarakat. Tetapi sudah menjadi tugas pihaknya untuk melakukan penertiban.
“Kami akan meningkatkan frekuensi razia dan berkoordinasi lebih erat dengan masyarakat untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat dan cepat. Kami berharap warga untuk segera melaporkan jika melihat aktivitas manusia silver di sekitar mereka. Kerjasama dari masyarakat sangat penting bagi kami dalam menjalankan tugas ini,” tuturnya.
