Sejarah dan Pencetus Hari Ayah Nasional yang Diperingati Setiap 12 November

hari ayah nasional
Ilustrasi

Radarsampit.com – Hari Ayah Nasional di Indonesia dirayakan setiap tanggal 12 November, berbeda dengan Hari Ayah Sedunia yang jatuh pada minggu ketiga bulan Juni. Peringatan tahunan ini dirancang untuk menghormati peran penting ayah sebagai kepala keluarga dan teladan bagi anak-anaknya, yang melengkapi peran ibu dalam membina keluarga yang harmonis.

Asal-usul Hari Ayah Nasional

Hari Ayah Nasional pertama kali diprakarsai oleh Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP), sebuah organisasi yang memiliki perhatian khusus pada peran orang tua. Ide peringatan ini muncul saat PPIP menggelar acara peringatan Hari Ibu di Solo dengan sayembara menulis surat untuk ibu. Acara tersebut menarik antusiasme masyarakat dan menghasilkan 70 surat terbaik yang kemudian dibukukan.

Setelah acara, seorang peserta bertanya tentang adanya peringatan serupa untuk ayah, memicu PPIP untuk mencari tahu tanggal peringatan Hari Ayah di Indonesia. Mereka melakukan penelusuran dan bahkan audiensi ke DPRD Kota Surakarta, namun tidak menemukan jawaban memuaskan. Akhirnya, PPIP mengusulkan kepada DPRD untuk menetapkan Hari Ayah Nasional jika memang belum diresmikan secara nasional.

Baca Juga :  Ketua FKUB Arsel Hadiri Rangkaian Perayaan Waisak Borobudur

Penetapan Hari Ayah Nasional

Meskipun tidak mendapat respons positif, PPIP tetap berusaha keras. Setelah melalui proses kajian panjang, PPIP akhirnya mendeklarasikan Hari Ayah Nasional pada 12 November. Deklarasi ini dilaksanakan di Pendopo Gede Balai Kota Solo dan dihadiri oleh ratusan orang dari berbagai latar belakang. PPIP sebagai organisasi lintas agama menegaskan bahwa peringatan ini ditujukan untuk mengapresiasi peran penting ayah dalam keluarga.

Makna Hari Ayah Nasional

Hari Ayah Nasional diciptakan sebagai penghargaan terhadap sosok ayah yang tidak hanya bertanggung jawab sebagai pencari nafkah, tetapi juga pelindung dan panutan bagi anak-anaknya. Peringatan ini mengingatkan masyarakat bahwa ayah memiliki peran besar dalam pembentukan karakter dan perkembangan anak. Dengan memperingati Hari Ayah, diharapkan masyarakat lebih menghargai dan memahami kontribusi ayah dalam kehidupan keluarga.

Cara Merayakan Hari Ayah Nasional

Ada banyak cara sederhana untuk merayakan Hari Ayah Nasional, seperti menulis surat penghargaan, mengucapkan rasa terima kasih, atau menghabiskan waktu berkualitas bersama ayah. Meskipun tampak kecil, tindakan ini memiliki makna besar dan dapat mempererat hubungan dalam keluarga.

Baca Juga :  PLN Telah Bangun 624 SPKLU untuk Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik

Peringatan Hari Ayah di Negara Lain

Selain di Indonesia, lebih dari 75 negara di dunia juga merayakan Hari Ayah dengan cara yang berbeda. Biasanya, peringatan tersebut melibatkan kegiatan penghargaan, pemberian hadiah, atau momen khusus bersama keluarga untuk menunjukkan rasa cinta dan hormat kepada ayah.



Pos terkait