“Aparatur negara harus taat pada hukum maupun perundang-undangan,” imbuhnya.
Dirinya juga meminta seluruh jajarannya untuk saling mendorong dan saling mengingatkan agar tidak melakukan perbuatan melanggar hukum. Dia juga ingin agar jajarannya tidak segan untuk mengingatkan dirinya jika melakukan kesalahan.
“Kita terus mendorong jalannya tata kelola pemerintahan yang baik,” ucapnya.
Upaya yang telah dilakukan diantaranya penataan kebijakan dan regulasi baik berupa instruksi maupun peraturan perundang-undangan, perbaikan tata kelola pemerintahan, pembenahan proses pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan.
“Kami berharap dengan komitmen tersebut dapat diikuti dengan tindakan konkrit yang mampu menghasilkan perubahan nyata dalam pencegahan korupsi di Kotim kedepannya. Makanya, pakta integritas komitmen ini kita harapkan tidak hanya sebuah seremonial semata,” pungkasnya. (yn/yit)