SAMPIT, radarsampit.com – Para orang tua sebaiknya tak mengizinkan anak-anak mereka yang belum cukup umur mengendarai sepeda motor di jalan umur.
Sebab, mengizinkan dan membiarkan anaknya berkendara tanpa diawasi orang tuanya sangatlah berbahaya bagi di anak itu sendiri. Seperti yang terjadi di Jalan RA Kartini – Gatot Subroto, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit, Selasa (26/9/2023) siang kemarin.
Dua siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) terpaksa dilarikan ke RSUD dr Murjani karena terlibat tabrakan. Peristiwa terjadi saat dua siswi yang duduk di bangku IX itu baru saja pulang dari sekolah pukul 14.10 WIB siang.
Saat itu, keduanya berboncengan naik sepeda motor. Setibanya di lokasi, atau perempatan jalan RA Kartini – Gatot Subroto, keduanya terlibat tabrakan. ”Iya. Pas di simpangan, motor yang ditumpangi dua siswi ini terlibat tabrakan dengan mobil,” kata Erma, warga di lokasi kejadian.
Warga mengungkapkan, akibat kerasnya tabrakan itu, keduanya sempat terpental jatuh ke aspal jalan. Sedangkan sepeda motor yang dikendarai masuk ke kolong mobil.
Akibatnya, kedua korban mengalami luka-luka. Sementara, warga yang melihat kejadian tersebut sontak terkejut hingga mengevakuasi kedua korban. ”Tak berapa lama, ambulans datang. Kedua siswi itu dibawa ke rumah sakit,” ujar warga.
Beruntung, kecelakaan itu tidak sampai memakan korban jiwa. Saat ini, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kotim tengah menangani kasus tersebut. ”Salah satu siswi yang terlibat sempat syok berat. Selain mengalami luka, dia juga punya riwayat asma,” ungkap Erma. (sir/fm)