Pedagang di kawasan PPM juga kecipratan rezeki. Pasalnya, dagangan mereka laku dalam waktu singkat. ”Tidak seperti biasanya. Kedatangan Pak Jokowi, membuat dagangan kami habis seketika karena dibeli warga,” kata Malia, pedagang PPM.
Di lain tempat, saat Jokowi melintasi di Jalan Ahmad Yani, ada warga yang sampai terjatuh saat Jokowi membagikan kaosnya kepada warga. Celana di bagian lutut mereka bahkan sampai robek dan meninggalkan luka. Kondisi itu dialami oleh Hafidz (12) dan Yani (45).
Ambulans Terhalang Rombongan Presiden
Dari berbagai keriuhan tersebut, kunjungan Jokowi juga berdampak tersendatnya lalu lintas ambulans yang tengah membawa pasien.
Dari rekaman video yang diterima Radar Sampit, ambulans tersebut sedianya akan menuju RSUD dr Murjani Sampit, namun harus berhenti dan diminta mematikan sirene oleh petugas, karena di waktu yang bersamaan rombongan RI 1 melintas di lokasi tersebut, saat akan kembali menuju bandara. Posisi ambulans saat itu sudah berada persis di depan rumah sakit.
”Nasib-nasib, pasien tertahan demi rombongan Bapak Joko Widodo,” ujar suara dari rekaman video tersebut.
Komentari Harga Kebutuhan Pokok di Sampit
Keriuhan juga terjadi di media sosial. Sebagian netizen heran dengan harga sejumlah komoditas di PPM yang tiba-tiba turun saat Jokowi berkunjung.
”Saya lihat sangat baik. Harga-harga baik. Tadi bawang merah Rp40 ribu/kg, bawang putih Rp40 ribu, ayam Rp38 ribu. Ya, sama dengan di Jawa. Bagus. Yang saya lihat tadi bagus. Cabai juga tadi Rp45/kg. Cabai rawit juga bagus. Sama seperti di Jawa. Bagus,” kata Jokowi.
Pernyataan Jokowi itu langsung direspons sejumlah warga Sampit melalui media sosial. Sebagian menyebut turunnya harga kemungkinan berlaku hanya saat kunjungan Presiden. Harga akan kembali merangkak naik begitu Jokowi pergi.
Menurut warga, harga ayam rata-rata mencapai Rp40 ribu lebih per kilogram. Seorang netizen mengaku baru membeli ayam sehari sebelum kunjungan Jokowi dengan harga Rp48 ribu per kg. Demikian pula dengan cabai yang bisa mencapai Rp80 ribu per kg.
Pengamanan Presiden
Kunjungan Presiden RI Joko Widodo ke Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) disertai pengamanan yang ketat. Untuk memastikan semua kegiatan berjalan lancar, aparat gabungan dari TNI dan Polri di Kotim mengerahkan 800 personel.
