”Untuk bangunan yang masih rusak tahun depan direnovasi. Kami juga merencanakan tambah ruangan, karena tadi laporannya, siswanya akan bertambah lebih banyak lagi. Untuk kekurangan kursi dan meja sudah ada pihak perusahaan yang menyanggupi membantu,” katanya.
Untuk itu, Halikinnor mengajak semua pihak menjaga keberlangsungan sekolah tersebut, agar jangan sampai SMP satu-satunya di Kecamatan Telawang itu tutup kembali. (yn/ign)