Sopir Taksi Online Bersimbah Darah Setelah Dikeroyok Penumpangnya

Diduga Akan Dirampok Saat Dalam Perjalanan

korban begal
BEGAL : Hadi Prayetno korban percobaan begal ketika menjalani perawatan medis di rumah sakit karena mengalami luka-luka. ISTIMEWA/RADAR PALANGKA

PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Hadi Prayetno nyaris saja kehilangan nyawa. Dia menjadi korban percobaan begal oleh dua orang penumpang di Jalan Telawang, Kalampangan, Palangka Raya.

Hadi merupakan sopir taksi online. Peristiwa berdarah ini terjadi pada Selasa (03/09/2024) malam. Korban saat itu membawa dua penumpang pria naik mobil dan minta diantar ke Kalampangan.

Bacaan Lainnya

Akibat kejadian itu, korban harus dilarikan ke rumah sakit dan menerima luka jahitan di wajah dan memar di leher akibat jeratan tali. Sedangkan dua pelaku yang gagal melumpuhkan korban setelah kejadian langsung melarikan diri.

Peristiwa itu bahkan sempat viral di media sosial, lantaran korban mengalami pendarahan dan terbaring lemah. Kasus kini masih dalam penyelidikan aparat Kepolisian.

Berdasarkan keterangan korban, sebelumnya dirinya menerima orderan dari seseorang bernama Evan dengan titik jemput di Jalan Let. Jend. Suprapto dengan titik antar di Jalan Majapahit, Kelurahan Kalampangan, Kecamatan Sabangau, Kota Palangka Raya.

Baca Juga :  Pelajar yang Wajahnya Tak Berbentuk Akibat Tumor Ganas

Setelah berkomunikasi di kolom pesan, titik jemput berubah dan korban diminta untuk menjemput kedua pelaku di depan Masjid Aqidah di Jalan Tambun Bungai, Kota Palangka Raya.

Kedua terduga pelaku yang merupakan pria tersebut, salah seorangnya duduk di kursi depan samping korban dan satu pelaku lainnya duduk di kursi belakang tepat di belakang korban.

Di pertengahan jalan, yakni di Jalan Talawang, kedua pelaku meminta kepada korban untuk menepi dengan alasan hendak membuang air kecil.

Tanpa adanya prasangka buruk, korban kemudian menepikan mobilnya di pinggir jalan tersebut, namun secara tiba-tiba salah seorang pelaku mencekik lehernya menggunakan seutas tali yang belum diketahui jenisnya dari bagian belakang.

Di waktu yang bersamaan, pelaku satunya lagi menghujani korban dengan pukulan yang mengarah ke bagian wajah korban hingga menyebabkan luka-luka yang cukup parah.

Pada saat kejadian, korban berusaha menangkis pukulan pelaku menggunakan tangan kiri, sementara tangan kanan korban berusaha untuk melepaskan tali yang melilit di lehernya.



Pos terkait