SUKAMARA, radarsampit.com – Mengantisipasi penyebaran penyakit rabies, maka Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sukamara kembali menyiapkan anggaran penyediaan vaksin rabies. Selain menggelar pelayanan vaksinasi ke rumah-rumah pemilik hewan, pihak dinas juga menyediakan tempat penyuntikan vaksin.
“Tahun ini ada dianggarkan dalam APBD untuk vaksin rabies. Pemberian vaksin ini sudah rutin dilaksanakan dengan mendatangi warga yang memiliki hewan peliharaan seperti anjing dan kucing. Vaksinasi rabies juga ada bantuan dari pemerintah provinsi,” terang Kepala DKPP Sukamara Dwi Harsini.
Menurutnya, bagi pemilik hewan peliharaan yang tergolong ukuran kecil, seperti kucing maka bisa melakukan vaksinasi hewannya ke dinas . Sedangkan bagi pemilik hewan yang tempat tinggalnya jauh dari dinas, maka petugas akan datang langsung untuk memberikan vaksin sesuai jadwal yang ada. Pihaknya berharap peran aktif masyarakat agar hewan peliharannya mau divaksin untuk mencegah penyakit rabies.
“Tujuan pemberian vaksin adalah membuat antibodi terhadap virus rabies sehingga hewan terlindungi dari rabies, dan jika terkena gigitannya maka luka yang timbul hanya sebatas luka gigitan dan tidak sampai menginfeksi virus rabies pada tubuh manusia,” papar Dwi Harsini.
Ia menambahkan, pemberian vaksin rabies merupakan wujud tanggung jawab pemilik terhadap hewan peliharaan. Tanggungjawab ini tidak hanya sebatas memberi makan, minum, dan tempat tinggal, tetapi juga menjaga kesehatan hewan peliharaan. Pemberian vaksin tidak hanya melindungi hewan namun juga melindungi oarang-orang yang ada di sekitarnya.(fzr/gus)
