PALANGKA RAYA,radarsampit.com – Warga yang tinggal di pemukiman Jalan Embang Induk, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, Palangka Raya, Kalimantan Tengah bergotong-royong memperbaiki infrastruktur yang rusak dan saluran air (drainase).
Aksi swadaya ini dilakukan lantaran usulan dan aspirasi yang disampaikan ke pemerintah belum mendapat perhatian. Warga memperbaiki jalan yang selalu tergenang air ketika musim hujan tiba.
Ketua Lingkungan Paulus mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan atas inisiatif warga. Dengan menggunakan alat berat, proyek swadaya ini dilakukan untuk meratakan akses jalan, membuat drainase dan pemasangan gorong-gorong.
“Sedikitnya 20 rit pasir urug dan 80 unit gorong-gorong dikumpulkan oleh warga demi memperbaiki infrastruktur. Warga gotong-royong membeli pasir urug dan menyewa alat berat untuk memperbaiki akses jalan dan drainase,” ujarnya, Jumat (16/12).
Sebut dia, kendala yang dialami warga Embang tersebut memang sangat berpengaruh terhadap mobilitas sehari-hari. Air terkadang menggenang dan membuat akses jalan menjadi sulit dilalui. Langkah swadaya ini dinilai ampuh dalam meminimalisir rusaknya infrastruktur jalan di pemukiman.
“Sudah berulang kali kami berupaya menyampaikan ke pemerintah untuk memperhatikan pemukiman kami, terutama akses jalan yang tergenang air ketika musim hujan tiba, tapi tidak ada tindakan konkrit dari pihak terkait,” kata Paulus.
Ia menambahkan, di kawasan pemukiman ini terdapat ratusan kepala rumah tangga dan mengharapkan pembangunan yang berkeadilan.
”Ingat pertumbuhan yang berkualitas sangat ditentukan dari seberapa meratanya pembangunan yang dilakukan dan siapa saja yang merasakan pembangunan tersebut. Kami lakukan ini agar pemerintah juga peduli dan semoga kedepannya bisa dilaksanakan pembangunan yang baik,” harapnya.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin melalui Lurah Menteng, Rossalinda Rahmanasari menyampaikan, bahwa pemerintah langsung membantu dalam pengerjaan perataan jalan, pembuatan drainase dan gorong-gorong.