PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Akibat tidak kuat menahan beban saat dilintasi truk bermuatan logistik, lantai Jembatan Sungai Arut di Kelurahan Pangkut, Kecamatan Arut Utara, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), jebol.
Truk pengangkut beras dari pemerintah yang didistribusikan untuk wilayah Kecamatan Aruta terpaksa harus bongkar muatan di atas jembatan dan dilangsir dengan kendaraan kecil.
Akibat jebolnya lantai jembatan, jembatan tidak dapat dilalui oleh kendaraan bermuatan berat, sembari menunggu perbaikan.
Kapolsek Arut Utara Ipda Edi Haryanto menyebut bahwa truk saat melintas di jembatan membawa beban muatan beras sekitar 30 ton, dan baru berjalan 15 meter masuk Jembatan Sungai Arut bagian lantai jembatan jebol.
“Lantai jembatan tidak mampu menahan beban yang berat, dan personel sudah kita kerahkan untuk membantu proses evakuasi,” ungkapnya.
Selain itu dilakukan pengalihan jalur, dan diminta untuk tidak melewati jembatan tersebut demi keselamatan masyarakat dan mempermudah proses evakuasi.
Sementara itu, proses evakuasi truk terbilang tidak mudah. Selain harus memindahkan muatan beras, puluhan ton ke mobil pikup yang disediakan agar truk menjadi lebih ringan saat dievakuasi, juga membutuhkan mobil lain untuk menarik truk yang terjebak di badan jembatan.
“Kita harapkan jembatan agar segera diperbaiki supaya lalulintas menjadi normal, dan mobilitas baik orang maupun barang kembali lancar,” pungkasnya. (tyo/yit)
