Takbiran Keliling Sukses, Ini Harapan Bupati Kotim Tahun Depan

Setelah sukses menggelar pawai takbiran keliling dalam rangka menyambut Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah
MERIAH: Pawai Takbiran Keliling 1443 Hijriah dengan start di depan Rujab Bupati Kotim berlangsung meriah, Minggu (1/5) malam. (IST/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Setelah sukses menggelar pawai takbiran keliling dalam rangka menyambut Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah, Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor berharap pelaksanaan serupa di tahun yang akan datang berlangsung lebih meriah lagi.

Halikinnor mengatakan, kasus pandemi Covid-19 di wilayah ini terus menunjukkan tren penurunan cukup signifikan. Karena itu, dia berharap pandemi akan segera berakhir dari muka bumi.

Bacaan Lainnya

”Dengan digelarnya takbiran keliling, mudah-mudahan ini menjadi awal yang baik. Semoga tahun depan pelaksanaannya lebih meriah lagi, karena insya Allah Covid-19 tidak ada lagi di Indonesia,” kata Halikinnor.

Pawai takbir keliling dengan arak-arakan kendaraan yang mayoritas roda empat tersebut digelar setelah salat Isya. Para peserta takbir keliling dari berbagai kalangan antusias berkendara keliling Kota Sampit, sembari mengumandangkan kalimat takbir Idulfitri menggunakan pengeras suara.

Suasana malam takbiran makin meriah dengan adanya pemasangan lampu dan atribut yang menghiasi kendaraan dari para peserta. Pawai takbiran keliling sudah jadi tradisi tahunan saat menyambut momen Lebaran.

Baca Juga :  Fantastis!!! Pelamar PPPK Kotim Capai 1.568 Orang

Halikinnor  bersyukur karena pada Lebaran 2022, takbir keliling kembali diperbolehkan setelah dibatasi pelaksanaannya selama dua tahun terakhir akibat pandemi Covid-19.

”Malam takbiran betul-betul menjadi malam kemenangan setelah dua tahun kita vakum tidak bisa melaksanakan kegiatan khususnya dalam rangka memeriahkan hari kemenangan yaitu 1 Syawal. Alhamdulillah tahun ini  salah sudah bisa melaksanakan malam takbiran,” ungkapnya.

Walaupun persiapan untuk pelaksanaan kegiatan tersebut relatif singkat, Halikinnor mengapresiasi peserta yang telah berupaya maksimal dalam mempersiapkan segala atribut untuk ikut serta dalam pawai tersebut.

”Walaupun dalam waktu yang sangat relatif singkat setelah ada pemberitahuan dari provinsi bahwa boleh melaksanakan takbiran keliling, alhamdulillah antusiasme masyarakat luar biasa. Dengan waktu dua hari itu partisipasi yang sangat baik,” ujarnya.



Pos terkait