PALANGKA RAYA- Tidak diketahui secara jelas, tetapi diduga lantaran saling ejek dan singgung hingga berujung adu mulut, sejumlah pelajar terlibat tawuran di Jalan Temanggung Tilung, kawasan Pameran dan simpang empat Jalan Kalibata, Palangka Raya, Senin (6/6). Aksi tak terpuji itu melibatkan pelajar dari salah satu sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kota Palangka Raya.
Untungnya, peristiwa itu tidak berlarut-larut lantaran sempat dibubarkan oleh petugas kepolisian Ditsamapta Polda Kalteng.
Danton Dit Samapta Ipda Budi Hartono mengatakan, Personel Dit Samapta Polda Kalteng berhasil membubarkan dan mengamankan sejumlah remaja yang terlibat tawuran tersebut. Bahkan salah satu diantaranya, kedapatan membawa senjata tajam jenis badik.
Dari lokasi, petugas mengamankan enam orang pelajar dan barang bukti di Jalan Temanggung Tilung. Dan empat di Jalan Kalibata. Mereka rata-rata anak di bawah umur dan satu diantaranya berstatus mahasiswa, dan kini diamankan di kantor Polsek, untuk didata serta dilakukan pembinaan.
“Kita terima laporan dari masyarakat bahwa ada aksi tawuran antarpelajar. Saat tiba di lokasi kami langsung membubarkan dan mengamankan sejumlah pelajar yang diduga pelaku tawuran.Kita lakukan pemeriksaan dan memanggil orang tua dan pihak sekolah,” ujar Budi Hartono.
Anggota Ditsampata Polda Kalteng Bripda Alen Maskuri mengatakan, pemicu tawuran belum secara jelas. Namun dari lokasi satu pihaknya mengamankan enam pelajar dan barang bukti, salah satunya senjata tajam. Kemudian dari lokasi lainnya empat remaja.
”Benar, kita amankan enam pelajar dari salah satu sekolah kejuruan. Kita bawa ke markas untuk didata dan dilakukan tindak lanjut, salah satunya pembinaan,” tegasnya. Diungkapkannya pula, di lokasi ada satu korban luka karena pemukulan dari insiden tersebut.
Alen pun berharap, insiden itu tidak terulang kembali, dan para pelajar harus lebih fokus menimba ilmu dengan menerapkan kegiatan positif, sehingga bisa membangkan orang tua, sekolah maupun Kota Palangka Raya.