TP-PKK Rungan Hulu Juara Kreasi Pangan Gunung Mas

pkk gunung mas
PRESTASI : TP-PKK Kecamatan Rungan Hulu ketika menerima piala, piagam penghargaan, dan uang pembinaan setelah menjadi juara pertama pada lomba kreasi pangan lokal B2SA tingkat kabupaten, di GPU Damang Batu, Kamis (24/8/2023). (DISKOMINFO SANTIK FOR RADAR SAMPIT)

KUALA KURUN, radarsampit.com – Pelaksanaan lomba kreasi pangan lokal Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) tingkat Kabupaten Gunung Mas (Gumas) tahun 2023 yang digelar Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP). Bekerjasama dengan tim penggerak pemberdayaan kesejahteraan keluarga (TP-PKK) kabupaten, yang diikuti 12 TP-PKK kecamatan, baru-baru tadi.

Keluar sebagai juara pertama lomba diraih TP-PKK Kecamatan Rungan Hulu. Juara kedua yakni TP-PKK Kecamatan Kurun, juara ketiga diraih oleh TP-PKK Kecamatan Tewah, juara harapan satu yaitu TP-PKK Sepang, juara harapan dua diraih TP-PKK Damang Batu. Kemudian juara harapan tiga yakni TP-PKK Rungan Barat.

Bacaan Lainnya

Ketua TP-PKK Kabupaten Gumas Mimie Mariatie Jaya Samaya Monong menyatakan, pada kegiatan ini juga  diumumkan juara kategori favorit yang diraih TP-PKK Manuhing. Juara kategori menu seimbang yakni TP-PKK Kahayan Hulu Utara, juara kategori menu aplikatif keluarga diraih TP-PKK Miri Manasa, lalu juara kategori penampilan dan penyajian menu diraih TP-PKK Mihing Raya, serta juara kategori favorit snack olahan pangan lokal yang diraih TP-PKK Manuhing Raya.

Baca Juga :  Mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel Diduga Terima suap

“Kami juga mengumumkan juara kategori menu aplikatif boga yang diraih TP-PKK Rungan, dan juara kategori pengembangan resep yang diraih TP-PKK Manuhing Raya,” ujarnya.

Mimie mengatakan, dengan adanya lomba ini diharapkan akan dapat menumbuhkan kreativitas dan inovasi membuat olahan pangan yang menarik, memiliki cita rasa tinggi, dan bernilai gizi baik, serta bisa diterapkan dalam menu konsumsi keluarga sehari-hari.

”Saya berharap nanti akan muncul ide kreatif ibu-ibu PKK dalam mengolah pangan lokal non beras dan non terigu, sebagai sumber karbohidrat untuk menu keluarga,” sebutnya.

Dirinya pun berpesan kepada TP-PKK kecamatan, agar menggerakkan anggotanya untuk melaksanakan penganekaragaman pangan lokal melalui konsumsi pangan B2SA. Memanfaatkan lahan pekarangan untuk menanam sayur dan buah, serta memelihara ikan di kolam atau beternak unggas untuk konsumsi pangan keluarga, dan meningkatkan pemenuhan gizi mikro anggota keluarga.



Pos terkait