Video Korban Pembacokan Beredar di WA, Polisi Pastikan Berita Hoax

hoax
Ilustrasi penyebaran hoax di media sosial. (Kokoh Praba Wardani/JawaPos.com)

SAMPIT, radarsampit.com – Kasatreskrim Polres Kotawaringin Timur (Kotim) AKP Lajun Siado Rio Sianturi menanggapi beredarnya video viral yang memperlihatkan seorang pria menjadi korban pembacokan.

Dari informasi yang beredar, pria yang ada di dalam video tersebut merupakan pelaku pencurian buah kelapa sawit yang dibacok setelah kepergok mencuri. ”Tidak ada laporan. Dan kami juga sudah mengecek ke lokasi. Hasilnya nihil alias hoax,” kata Lajun, Jumat (21/7).

Bacaan Lainnya

Lajun menegaskan, peristiwa itu bukan terjadi di wilayah hukum Polres Kotim. Saat ini, pihaknya juga tengah memburu pelaku penyebar berita hoax itu.

”Kami minta masyarakat supaya tidak mudah termakan berita hoax. Saring dulu sebelum dibagikan agar tidak membuat heboh bagi masyarakat lainnya,” pintanya.

Diketahui, dalam video berdurasi 30 detik tersebut yang beredar di grup WhatsApp, tampak seorang pria berkepala botak sedang menjalani perawatan serius akibat luka menganga di wajahnya.

Baca Juga :  Dalam Sehari, Dua Pengedar Sabu di Sampit Diringkus Polisi

Narasi dalam video menyebutkan, peristiwa mengerikan tersebut diinformasikan terjadi di perkebunan kelapa sawit Jalan Jenderal Sudirman, kilometer 45, Sampit – Pangkalan Bun, Kabupaten Kotim. (sir/fm)

 



Pos terkait