Warga Kalteng Ini Pingsan saat Antre di Pasar Murah

open utama
PINGSAN: Salah seorang pembeli sampai jatuh pingsan karena kepanasan dan terlalu lama antre sembako murah di halaman kantor Kecamatan Bulik, Sabtu (23/3/2024). (RIA/RADAR SAMPIT)

NANGA BULIK, radarsampit.com – Ribuan warga menyerbu pasar murah yang digelar di halaman kantor Kecamatan Bulik, Sabtu (23/3/2024). Komoditas pangan yang dijual jauh lebih murah dari harga pasaran.

Meski bazar baru dimulai pukul 09.00 WIB pagi, namun warga sudah mulai antre sejak pukul 08.00 WIB. Panjang antrean rata-rata sekitar 25 meter terdiri dari enam baris. Mereka antre di bawah terik Matahari. Setelah sekitar 2 jam antre, barulah diberi tenda.

Bacaan Lainnya

Karena cuaca panas dan berjubel, salah satu ibu yang antre sampai jatuh pingsan. Ia langsung digotong ke dalam kantor kecamatan.

“Mau bagaimana lagi, harga di pasaran sekarang sudah naik semua, mumpung murah sampai rela antre panas-panasan seperti ini ” ungkap salah satu warga.

Harga yang ditawarkan memang lebih murah dari harga di pasaran. Untuk beras 5 kg di pasaran sudah Rp 75 ribu – Rp 80 ribu  namun hanya dijual Rp 66 ribu.

Baca Juga :  Bupati Kotim Resmikan Gedung Baru Raudhatul Athfal Melati

Kemudian gula pasir umumnya Rp 19 ribu per kg dijual Rp 14 ribu. Bawang merah dan bawang putih di pasaran sudah di atas 40 ribu, namun dijual Rp 30 ribuan per kg. Bahkan telur yang di pasaran sudah Rp 68 ribu per piring hanya dijual Rp 46 ribu per piring.

“Kami sangat senang ada pasar murah seperti ini. Tapi kalau bisa lebih sering lagi, dan jangan di tempat terbuka panas-panas begini, kasihan yang puasa. Kalau bisa sore atau malam, atau di dalam gedung serbaguna, biar tidak terlalu panas,” ucap Ririn, salah satu warga yang membeli. (mex/yit)



Pos terkait