PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya mempercepat vaksinasi Covid-19 sebagai upaya mengantisipasi penyebaran varian delta plus yang menjadi ancaman terjadinya peningkatan kasus gelombang tiga pada akhir tahun di Ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah
“Jadi memang upaya yang dilakukan saat ini melakukan percepatan vaksinasi. Supaya jika varian delta plus menyebar seluruh sasaran atau masyarakat di Palangka Raya telah tervaksin,” kata Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya Emi Abriyani di Palangka Raya, Jumat.
Berdasarkan pendapat sejumlah ahli potensi dan ancaman penambahan kasus Covid-19 termasuk paparan varian delta plus akan terjadi pada akhir tahun 2021.
”Untuk itu selain mempercepat vaksinasi kami juga terus melakukan pengawasan penerapan protokol kesehatan secara ketat baik yang dilakukan masyarakat, pihak pemerintah, pihak swasta maupun organisasi masyarakat yang melaksanakan aktivitas bersama,” kata Emi.
Dia mengatakan berdasar data Satgas sampai Rabu lalu pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di kota setempat mencapai 78,12 persen untuk suntikan dosis pertama.
Ada 174.542 orang dari 223.417 target vaksinasi telah telah disuntik dosis pertama. Capaian tersebut mencapai 78,12 persen dari target vaksin,” katanya.
Kemudian untuk vaksinasi Covid-19 di “Kota Cantik” untuk dosis kedua telah tercapai 56,91 persen atau sebanyak 127.141 orang telah divaksin Covid-19.
Target vaksinasi sebanyak 223.417 orang itu terbagi menjadi lima kategori yakni SDM kesehatan dengan target 3.512 sasaran, lansia 14.287 sasaran, pelayanan publik 21.920 sasaran, masyarakat umum 154.647 sasaran dan remaja sebanyak 29.051 sasaran.
Dari data yang sama sasaran vaksinasi Covid-19 SDM kesehatan sebanyak 5.242 orang telah mengikuti vaksin dosis pertama, 5.033 orang telah menyelesaikan vaksin dosis kedua dan 3.538 orang tenaga kesehatan telah divaksin booster.
Selanjutnya capaian vaksin sasaran lansia tercatat 7.922 orang telah mengikuti vaksin dosis pertama dan 6.744 telah menyelesaikan vaksin kedua. Dari sasaran pelayanan publik tercatat 52.570 orang telah divaksin dosis pertama dan 45.989 orang menyelesaikan vaksin dosis kedua