Banjir di Wilayah Ini Mulai Surut, tapi…

banjir
MULAI SURUT: Meski sudah mulai surut, banjir di Kecamatan Aruta masih mengepung ribuan warga di 10 desa dan 1 kelurahan, termasuk fasilitas umum, Minggu (29/8). (ISTIMEWA/RADAR SAMPIT)

Namun, masih banyak warga yang memilih bertahan di ketinggian air, karena mengkhawatirkan barang-barang yang mereka tinggalkan. Untuk menyiasatinya, mereka membuat panggung dalam rumah.

”Kalau di Kelurahan Pangkut mayoritas memilih bertahan, sementara untuk di desa-desa, sebagian mengungsi dan sebagian memilih bertahan,” ungkapnya.

Bacaan Lainnya

Ia menyebut, banjir bukan hanya merendam rumah warga, tetapi juga memutus akses jalan utama masyarakat. Baik di Kelurahan Pangkut maupun antardesa, serta jalan permukiman.

Begitu pula dengan sekolah, rumah ibadah, poskesdes, dan puskesmas juga ada yang terendam. Bahkan, akses menuju jalan kantor di beberapa desa juga tertutup banjir.

”Bundaran desa jalannya juga kena banjir, tapi tidak semua fasilitas umum terdampak, karena sebagian desa  kantor desanya atau fasilitas desa berada di dataran tinggi jadi sebagian desa ada yang aman,” pungkasnya. (tyo/sla/ign)



Baca Juga :  Banjir Lamandau Berpotensi Makin Parah

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *