Bos Sawit Laporkan Anak Buah ke Polisi

penggelapan sawit
Ilustrasi

SAMPIT – Gabriel Sahala Asi Pandiangan (21), pemilik kebun kelapa sawit mendatangi Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Cempaga Hulu, Kotawaringin Timur untuk melaporkan anak buahnya yang diduga melakukan penggelapan buah kelapa sawit sebanyak 6,6 ton.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Cempaga Hulu Iptu Dwi Susanto membenarkan tentang adanya laporan kasus penggelapan tersebut.

Menurutnya, saat ini pihaknya tengah memburu satu orang pelaku berinisial ES (41).

”Benar. Kasus ini masih dalam penyelidikan kami,” kata Dwi dihubungi Radar Sampit, Sabtu (21/8) kemarin.

Dwi menjelaskan, aksi penggelapan bermula saat pelaku diminta oleh korban untuk membawa hasil panen buah kelapa sawit sebanyak 6,6 ton dari Kecamatan Cempaga Hulu menuju ke pabrik kelapa sawit diKecamatan Parenggean.

Bukannya diantar sampai tujuan, diduga kuat pelaku menggelapkan seluruh buah kelapa sawit yang ia bawa menggunakan dump truk dengan nomor Polisi (nopol) KH 8035 AS.

”Atas perbuatan pelaku, korban mengalami kerugian sebesar Rp 17 juta dan melaporkan kejadian tersebut kepada kepolisian,” terangnya.

Dwi menambahkan, sebelum melarikan diri, ES diduga sempat kembali ke mess karyawan kebun sawit milik korban dengan membawa dump truk bermuatan kosong. Kemudian, ia pergi meninggalkan TKP dengan menggunakan sepeda motor.

Baca Juga :  Modus Pura-Pura Pinjam, Mobil Ponakan Malah Dijual

”Untuk informasi lebih lanjutnya nanti akan kami sampaikan jika pelaku sudah kami amankan. Yang pasti, kasus ini masih dalam lidik Kepolisian,” tandasnya. (sir/fm)

 



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *