PANGKALAN BUN – Hujan deras disertai angin kencang mengguyur Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kamis (17/6) pukul 13.50 WIB. Akibatnya, pohon-pohon peneduh di beberapa titik tumbang.
Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) meluncur ke lokasi kejadian, mengingat jaringan kabel PLN dan Telkom tertimpa pohon. Petugas PLN Rayon Pangkalan Bun dan Telkom ikut ke lokasi untuk mengevakuasi pohon tumbang.
Guna mengantisipasi bila ada korban, Palang Merah Indonesia (PMI) dengan armada ambulance turut siaga di lokasi kejadian, Jalan Kasan Rejo (Plaza Telkom), Kelurahan Sidorejo. Sebelumnya, pohon tumbang juga terjadi di RT 07 Sidorejo, tepatnya di belakang markas Pramuka.
Peristiwa pertama tumbangnya pohon akibat hujan deras dan angin kencang terjadi di belakang markas Pramuka Sidorejo. Dalam peristiwa pertama personel BPBD diterjunkan dengan beberapa peralatan gergaji mesin.
“Saat itu kita sedang melakukan penebangan pohon di belakang Polsek Arsel. Saat hujan mengguyur, kita dapat laporan ada pohon tumbang di RT 07, Sidorejo, kemudian personel BPBD segera meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi pohon,” kata Kabid Logistik dan Kedaruratan, BPBD Kobar Martogi Siallagan, Jumat (18/6).
Sementara itu dalam peristiwa ke dua terjadi di Kasan Rejo, komplek Plaza Telkom, dua pohon tumbang menimpa jaringan listrik PLN dan jaringan kabel Telkom hingga putus. BPBD koordinasi dengan PLN untuk mengamankan jaringan, sebelum dilakukan evakuasi.
Selain jaringan kabel yang putus, tumbangan pohon juga mengenai pagar Plaza Telkom, kemudian personel segera melakukan pemangkasan baik dahan maupun batang pohon, agar lebih mudah dilakukan pembersihan, terlebih pohon menutup sebagian jalan.
“Di tengah guyuran hujan deras personel berupaya melakukan penanganan dengan memotong baik dahan maupun batang dengan gergaji mesin, pukul 19.30 WIB kita baru selesai,” ungkapnya.
Menurutnya, intensitas hujan yang deras dengan angin kencang menjadi penyebab tumbangnya pohon di dua tempat tersebut, beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.
