SAMPIT – Peristiwa kebakaran terjadi di Desa Barunang Miri, Kecamatan Parenggean, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Selasa (31/8) pagi sekitar pukul 08.30 WIB.
Insiden tersebut membuat 10 pintu barak milik perkebunan kelapa sawit ludes terbakar.
Kapolsek Parenggean AKP Supriyono membenarkan terjadi kebakaran dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
”Barak yang terbakar ini tempat tinggalnya karyawan perusahaan,” kata Supriyono dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (1/8).
Ia menjelaskan, barak yang terbakar terbuat dari kayu yang saling berdekatan. Api bersumber dari salah satu pintu barak yang menjalar ke semua bangunan.
”Pada saat kejadian, rata-rata penghuni barang sedang pergi bekerja,” ujarnya.
Kapolsek menyebutkan, atas peristiwa tersebut, pihak perusahaan mengalami kerugian sekitar Rp 50 juta. Pihaknya menduga, kebakaran terjadi akibat obat nyamuk bakar yang masih menyala.
”Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Yang pasti, api berasal dari barak pintu nomor 2,” tegasnya. (sir/fm)