KASONGAN – Banjir yang merendam permukiman warga mulai menelan korban jiwa. Dua warga Katingan tewas karena tersengat arus listrik yang terendam air. Korban masing-masing merupakan warga Kasongan, Kecamatan Katingan Hilir, dan warga Desa Samba Bakumpai, Kecamatan Katingan Tengah.
Kapolres Katingan AKBP Paulus Sonny Bhakti mengatakan, korban di Kasongan bernama Agus Susanto (40). Pria itu meninggal pada Senin (6/9) lalu, sekitar pukul 19.00 WIB.
Saat itu korban berada di rumah mertuanya yang terendam banjir. Ketika Agus masuk kamar untuk mengecek kabel jaringan internet, diduga korban kurang hati-hati hingga dia kesetrum listrik. Hal tersebut membuat listrik padam mendadak.
Ipar korban yang masuk kamar untuk mengecek kondisi korban, melihat pria itu dalam posisi terlentang sambil memegang kabel. Kejadian itu membuat keluarga korban panik dan berteriak meminta tolong.
”Keluarga korban serta warga sekitar langsung membawa korban ke RSUD Mas Amsyar Kasongan. Tetapi, korban sudah dinyatakan meninggal. Diduga korban meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit,” katanya.
Sementara itu, di Desa Samba Bakumpai, Ninayanti (27), ibu rumah tanggal, langsung tewas di lokasi setelah tersengat aliran listrik. Korban meninggal dunia sekitar pukul 08.00 WIB.
Saat itu, kata Sonny, wilayah Katingan Tengah terjadi pemadaman listrik selama tiga hari karena banjir. Saat air mulai surut, listrik kembali menyala. Korban berniat mematikan genset dan menggantinya dengan aliran listrik PLN.
Akan tetapi, hal tersebut jadi petaka. Ketika mencabut kabel listrik, korban langsung terjatuh dan tubuhnya mengapung di atas air. ”Warga langsung memberikan pertolongan, namun korban dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian,” tandasnya. (sos/ign)