Istri Dengar Benturan Keras, Ternyata Suami dan Adiknya Tewas Dihantam Motor Lain

kecelakaan
KORBAN KECELAKAAN: Jenazah Hendri dan Dirli disemayamkan di rumah duka sebelum dimakamkan di Kompleks Makam Kuta Tanah Kotawaringin Lama, Sabtu (14/8). (GUSTI HAMDAN/RADAR SAMPIT)

KOTAWARINGIN LAMA – Hendri Yani alias Hendri (24) dan Muhammad Rizky Firdaus  alias Dirli (14) tewas kecelakaan usai membeli gorangan, Jumat (13/8). Warga Jalan Cakra Negara RT.08 Dusun Makarti Jaya Despot ,Desa Riam Durian Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam) diketahui merupakan kakak dan adik ipar.

Menurut Juhran, salah satu kerabat korban menuturkan, musibah itu terjadi di depan rumah sekaligus kios tempat usaha Hendri yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang servis elektronik.

Bacaan Lainnya

”Untuk kronologis pastinya seluruh keluarga belum tahu, soalnya saat kejadian tidak ada yang melihat, tetapi diperkirakan korban akan berbelok ke rumah dan tertabrak oleh kendaraan yang datang dari arah berlawanan,” tutur Juhran, Sabtu (14/8).

Masih menurut Juhran saat kejadian istri dan ibu mertua korban sempat mendengar suara benturan dari jalan di depan tempat tinggalnya namun mereka berdua tidak berani keluar.

Baca Juga :  Sehari Tiga Kali Kecelakaan di Pertigaan Jalan Tambun Bungai - Seroja

Namun, lanjut Juhran beberapa saat kemudian anak dan ibu yang merupakan ibu dari Dirli kaget setelah mengetahui bahwa suara benturan keras yang mereka dengar adalah insiden tabrakan antara kendaraan yang ditunggangi Hendri dan Derli dengan kendaraan yang dijalankan Idar (20) warga RT.02 Desa Kinjil Kecamatan Kolam.

Dihimpun dari berbagai sumber, tabrakan maut itu terjadi sekitar pukul 19.15 WIB yang mengakibatkan Hendri tewas di tempat dan Dirli luka parah dan dilarikan ke Puskesmas Kolam serta sempat dirujuk ke RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun.

Meski sudah mendapat pertolongan, jiwa pelajar kelas VIII SMP tidak terselamatkan. Sabtu dinihari sekitar pukul 03.00 WIB Dirli dinyatakan meninggal dunia di RSSI Pangkalan Bun. Selanjutnya kedua korban telah dimakamkan di Komplek Makam Kuta Tanah Kotawaringin Lama.

Sementara itu Idar yang mengendarai sepeda motor Honda Supra warna hitam tanpa plat, hanya mengalami luka ringan dan mendapat perawatan di Puskesmas Kolam.

Kades Riam Durian H. Rowandi membenarkan adanya kecelakaan lalulintas yang menelan korban jiwa dua orang. Dan akibat kerasnya tabrakan tersebut kedua kendaraan rusak parah dan sudah diamankan oleh pihak yang berwajib.



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *