Lagi, Festival Isen Mulang Dibatalkan

Festival Isen Mulang
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kalteng Guntur Talajan, saat ditemui di ruang kerjanya, baru-baru tadi. (istimewa)

PALANGKA RAYA – Salah satu festival terbesar yang ada di Kalimantan Tengah (Kalteng) tahun ini ditiadakan,  akibat masih masa pandemi covid-19. Festival yang seharusnya di gelar pada bulan Mei itu, awalnya harus diundur dan akhirnya ditiadakan.

Dijelaskan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kalteng Guntur Talajan,  festival tersebut sudah masuk dalam kalender wisata nasional tahun ini, namun  harus ditidakan karena beberapa faktor akibat covid-19.

“Kita punya dua festival besar yaitu Isen Mulang dan Babukung. Sementara untuk festival Isen Mulang kita tidakan karena PPKM. Sementara untuk festival Babukung tetap November mendatang di Kabupaten Seruyan,” ucapnya saat di bincangi di ruangannya, Selasa (7/9).

Guntur juga mengatakan, saat ini semua objek wisata sudah buka seperti, wisata Tanjung Puting, wisata Air Hitam Kereng dan Wisata Sei Gohong. Semua sudah dibukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan pembatasan jumlah wisatawan yang masuk, yakni 20-23 persen jumlah pengunjung.

”Pengawasan prokes juga sudah dilakukan dengan ketat, bahkan kita juga sudah melakukan sosialisasi, baik melalui online media social dan juga selebaran di semua objek wisata,” bebernya.

Baca Juga :  Pengenalan Murid Baru Digelar Online

Ditambahkannya, saat ini perhotelan yang ada di Kota Palangka Raya dan beberapa kabupaten lainnya sudah mengalami peningkatan. Artinya perputaran ekonomi sudah mulai kembali membaik, meskipun tidak begitu pesat.

“Perhotelan sudah kembali naik omsetnya. Meskipun penurunan jumlah wisatawan asing sangat terasa, dibandingkan dengan tahun-tahun sebelum pandemi muncul. Bahkan beberapa objek wisata taman kuliner juga sudah mulai meningkat lagi,” pungkas Guntur. (agf/gus)

 



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *