PANGKALAN BUN – Kawasan gerbang pintu masuk (retribusi) kawasan wisata Pantai Kubu, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat gelap gulita. Akibat kondisi itu jalur utama kawasan wisata itu sangat membahayakan masyarakat setempat maupun pengunjung. Informasi dihimpun hal itu karena lampu penerangan di kawasan tersebut sering dirusak oleh orang tidak bertanggung jawab.
Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata Kobar, Sukardi menjelaskan bahwa sejatinya lampu penerangan di pintu gerbang retribusi Pantai Kubu tersebut sudah lama terpasang.
Namun, sering tak bertahan lama karena ulah jahil orang tidak bertanggung jawab. Lampu tersebut sering dirusak, berulang kali diperbaiki dan tidak lama kembali dirusak. “Lampu penerangan sudah lama ada, tapi sering dirusak, diperbaiki berulang kali tetapi tetap saja dirusak, lampu dengan jenis merkuri tersebut mahal,” ujarnya, Selasa (9/11).
Menyikapi keluhan masyarakat tersebut, Dinas Pariwisata segera melakukan pengecekan ke gerbang retribusi dan berkoordinasi dengan PLN agar lampu penerangan tersebut segera diperbaiki kembali. Selain dengan PLN pihaknya juga akan mengajak BPBD Kobar untuk memangkas ranting-ranting pohon yang menutup lampu penerangan tersebut.
Ia juga menegaskan bahwa kedepannya gerbang retribusi tersebut akan dipasang lampu memanjang selebar gerbang tersebut, sehingga mampu menerangi bukan hanya dari arah Pangkalan Bun tetapi juga arah sebaliknya.
Namun, mengingat bahwa pada masa pandemi Covid-19 kawasan wisata ditutup sehingga berdampak pada pemasukan dari hasil retribusi, serta refocusing anggaran maka akan dikerjakan secara bertahap. “Secepatnya akan dihidupkan kembali, hanya menunggu PLN untuk memasang instalasinya apakah akan jaringan langsung ke induk atau bagaimana, nanti teknisnya mereka,” pungkasnya. (tyo/sla)