PALANGKA RAYA – Derby Borneo terjadi dalam lanjutan Liga 2 Grup D. Mitra Kukar yang menjamu Kalteng Putra di Stadion Tuah Pahoe, Selasa (19/10) pukul 20.30 WIB, bertekad menggoyang Kalteng Putra yang bertengger di puncak klasemen.
Kedua tim dipastikan bakal bermain ngotot demi harga diri untuk mengamankan tiga poin penuh. Meski berstatus tim tamu, Kalteng Putra tetap akan tampil menjadi tim tuan rumah dan bermain di hadapan publik sendiri. Meski demikian, Mitra Kukar bertekad bermain habis-habisan untuk mendapatkan poin. Apalagi tim asal Kaltim itu sudah menderita dua kekalahan.
Pelatih Kepala Mitra Kukar Asep Suryadi menegaskan, timnya tidak ingin mengulangi kekalahan dalam kompetisi tersebut, meskipun menghadapi Kalteng Putra yang selalu menang dalam setiap laga. ”Semua pemain sudah sangat siap untuk laga lawan Kalteng Putra,” ujarnya, Senin (18/10).
Asep menuturkan, seluruh kemampuan akan ditampilkan untuk laga nanti. Timnya akan berupaya merebut tiga poin dan bermain cepat serta menyerang, meskipun ada beberapa pemain inti yang masih diragukan tampil.
Sementara itu, Asisten Pelatih Kepala Kalteng Putra Edi Sibung mengatakan, pihaknya telah menyiapkan strategi untuk melawan Mitra Kukar, meskipun beberapa pemain inti tidak bisa tampil karena cedera.
”Beberapa pemain cedera, tetapi sudah kami atur strategi matang. Semoga bisa merebut tiga poin,” katanya.
Edi melanjutkan, lini belakang menjadi perhatian dalam laga nanti. Tim pelatih optimistis pemain bisa maksimal dan memperlihatkan pola permainan Kalteng Putra, yakni menekan dan bermain cepat.
”Dua pemain belakang, Tegar dan Fauzan mungkin tidak bisa tampil. Namun, setiap latihan selalu ditekankan agar semua pemain bisa menempatkan diri di tiga posisi, sehingga hal itu tidak berpengaruh banyak. Saya yakin pengganti mereka juga bisa menutupi kekurangan tersebut,” tegasnya.
Edi menambahkan, beberapa pemain masih bisa bermain. Timnya bertekad mempertahankan tren positif dalam jalur kemenangan, meskipun tim lawan juga memiliki semangat yang sama lantaran sudah dua kali kalah. (daq/ign)
