PALANGKA RAYA – Sekretaris Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Kuwu Senilawati mengharapkan, seluruh Palang Merah Indonesia (PMI) yang ada di wilayah provinsi ini memiliki data pendonor darah plasma konvalesen.
Menurutnya, di saat kasus penularan Covid-19 melonjak seperti sekarang ini, donor plasma konvalesen sangat diperlukan untuk terapi tambahan dan mengobati Covid-19, khususnya bagi pasien bergejala berat dan kritis.
“Tentunya data-data para pendonor sangat diperlukan, karena banyak orang yang membutuhkan donor darah dari penderita Covid-19 yang sudah sembuh,” katanya, Minggu (15/8)
Kuwu melanjutkan, dengan mendonorkan plasma konvalesen dinilai mampu mendorong kesembuhan bagi orang yang tengah positif Covid-19. Langkah ini juga sebagai salah satu upaya untuk mempercepat kesembuhan menekan angka kematian.
Oleh sebab itu, PMI sebagai lembaga yang bergerak di bidang tersebut harus memerhatikan kebutuhan ini. PMI diminta segera mempersiapkan kebutuhan yang diperlukan dalam pendataan tersebut, sehingga diharapkan dapat menjawab kebutuhan masyarakat saat memerlukan donor darah plasma.
“Caranya bisa saja PMI datang kepada mereka yang sudah sembuh dari Covid -19 dan dinilai tidak memiliki gangguan kesehatan lainnya, agar dapat melakukan donor darah plasma,” imbuh Kuwu.
Politikus Partai Gerindra ini menambahkan, PMI selama ini juga telah melakukan pendataan terhadap pendonor darah secara umum. Sehingga jika langkah pendataan pendonor darah plasma ini dilakukan, maka hal tersebut bisa dikatakan sebagai salah satu tugas tambahan PMI.
“Jadi data tersebut menjadi tugas tambahan PMI ke depan, maka dari itu, dengan saling mengingatkan dan sinergitas yang baik, maka kita akan mampu mengatasi berbagai persoalan secara bersama,” pungkasnya. (sho/gus)