Pengunjung Pasar Ramadan Diminta Terapkan Prokes

Pasar Ramadan
Bupati Kotim didampingi istrinya, Khairiyah Halikinnor,  di Taman Kota Sampit usai peresmian Pasar Ramadan beberapa waktu lalu.(YUNI PRATIWI ISKANDAR/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor meminta  pengunjung Pasar Ramadan di Taman Kota Sampit menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat demi menghindari terjadinya penyebaran Coronavirus Disease atau Covid-19.  Puluhan pedagang di lokasi tersebut sudah menjalani rapid tes dengan hasil negatif.

“Jadi mereka dalam kondisi sehat saat mulai berjualan di Pasar Ramadan,” tuturnya.

Bacaan Lainnya

Jika sampai ada pedagang yang terpapar Covid-19, kemungkinan berasal dari pengunjung yang datang. “Kalau misalnya ada klaster baru, berarti pengunjung yang membawa penyakit itu,” imbuhnya.

Untuk itu Halikinnor meminta panitia penyelenggara mengatur jalur pintu masuk dan keluar agar jarak tetap terjaga, tidak berjubel. Selain itu pengunjung tetap datang memakai masker  dan cuci tangan.

“Makanya saya minta panitia di jalur masuk dan keluar pengunjung mengawasi betul-betul,” tegasnya.

Dirinya menambahkan, penerapan prokes saat ini merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari. Dia berharap kedisiplinan terhadap penerapan prokes muncul dari kesadaran setiap individu masyarakat.

Baca Juga :  Teka-teki Kelanjutan Harati Jilid II Segera Terjawab

“Kedisiplinan itu ada di dalam diri, kita yang menjaga itu tidak mungkin orang lain yang mengawasi itu setiap saat. Ini namanya new normal, era baru kehidupan kita yang memang pada saat pandemi berpegang pada 3M,” ungkapnya.

 

Sementara itu pedagang juga diminta tidak segan-segan untuk mengingatkan para pengunjung yang melanggar prokes. “Pedagang juga harus mengingatkan, jadi sama-sama kita terapkan prokes,” tandasnya.

Halikinnor menilai kegiatan pasar Ramadan ini sebagai upaya membangkitkan perekonomian.

“Silakan berdagang karena ini juga untuk membangkitkan perkonomian, tetapi sama-sama menjaga prokes,” pungkasnya. (yn/yit)

 



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *