Penularan Covid-19 Terus Melandai, Ujung Jalan Pandemi?

Ilustrasi-pasien-covid-19-virus-korona
Ilustrasi pasien Covid-19. (Chis/Jawa Pos)

SAMPIT – Perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus melandai dalam beberapa hari belakangan ini. Bahkan, di ruang rawat khusus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di RSUD dr Murjani Sampit, tidak ada lagi pasien dengan gejala berat yang dirawat. Hal itu diharapkan menjadi pertanda ujung perjalanan pandemi tersebut.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kotim Multazam mengatakan, meski pasien Covid-19 dengan gejala berat sudah tidak ada yang dirawat di rumah sakit, masih ada pasien bergejala sedang disertai komorbid yang menjalani perawatan.

Bacaan Lainnya

”Saat ini yang terdeteksi Covid-19 masih ada, tapi jumlah tidak banyak,” katanya.

Kendati tren Covid-19 melandai, lanjutnya, Satgas Penanganan Covid-19 tetap melakukan testing, tracing, dan treatment guna memutus mata rantai penyebaran.

”Jika saat dilakukan pemeriksaan ternyata hasil tes antigennya negatif, yang bersangkutan tidak perlu lagi melakukan tes PCR,” jelasnya.

Baca Juga :  Satgas Covid-19 Perketat Aktivitas Warga, Ini yang Dilakukan

Sebaliknya, jika dari pemeriksaan tes antigen ternyata positif, yang bersangkutan diharuskan melakukan pemeriksaan tes Polymerase Chain Reaction (PCR), agar dapat segera ditindaklanjuti untuk mengambil langkah selanjutnya.

Berdasarkan data terbaru Satgas Covid-19 Kotim, pasien terkonfirmasi pada 22 September 2021 tercatat sebanyak 11 orang. Berasal dari Kecamatan Baamang lima orang, Parenggean empat orang, dan Kecamatan Kotabesi dua orang. Pasien sembuh sebanyak delapan orang.

Total terkonfirmasi positif di Kotim berjumlah 5.175 kasus. Kemudian, sembuh 4. 933 orang, kasus aktif 40 kasus, dengan tingkat fatalitas kasus (CFR) sebesar 3,88 persen. (yn/ign)



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *