Porang Bisa Jadi Produk Unggulan Kotim

budidaya Porang
PANEN: Bupati, Wakil Bupati Halikinnor-Irawati dan Ketua DPRD Kotim Rinie melakukan panen perdana porang di Jalan Sudirman Km 15 Sampit - Pangkalan Bun, Sabtu (24/4).(YUNI/RADAR SAMPIT )

Rencana ke depan akan dibangun pabrik porang di Desa Bagendang dengan harapan  mampu menampung hasil panen petani porang. Untuk mendukung para petani membudidayakan porang, perlu peran perbankan.

“Kita akan bantu, ada dari bank dan dari tim Paidi juga menyatakan siap membantu, jadi tidak ada terkendala pendanaan. Apalagi budidaya ini tidak memerlukan biaya besar, jadi bank bersedia membiayai,” tutur Halikin.

Bacaan Lainnya

Di Kotim sendiri untuk tanaman umbi porang baru ditanam di lahan dengan luasan 20 hektare (ha). Halikinnor berharap nantinya tanaman porang ini bisa ditanam di lahan dengan seluas 1000 ha.  “Ini sudah dimulai, kalau bisa nantinya bisa sampai 1000 ha,” ucapnya.

Sementara itu Paidi yang turut hadir dalam panen perdana ingin menginspirasi para petani di seluruh Indonesia. Dia dikenal sebagai master porang dari Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Baca Juga :  BNI Berbagi Bantuan CSR untuk Rumah Ibadah

Paidi bepergian dari pulau ke pulau untuk memperkenalkan porang, agar masyarakat juga bisa memanfaatkan hasil dari umbi porang. “Karena porang ini kebutuhannya unlimited,” tuturnya.

Dirinya menyatakan siap membantu dan mensupport petani di Sampit dalam membudidayakan umbi porang sampai mendapatkan hasil yang menguntungkan bagi kesejahteraan petani.

“Mudahan untuk ke depannya, dengan budidaya porang ini, perekonomian di Sampit lebih berkembang. Saya yakin perekonomian di sini yang sudah luar biasa bisa menjadi lebih luar biasa lagi dengan adanya porang,” harapnya.

Sementara itu Ketua Pengurus Daerah Asuhan Pemberdayaan Porang Indonesia (Aspeporin) Kotim Boyadianto mengatakan, panen porang kali ini merupakan perdana di Kabupaten Kotim dan langsung dihadiri Bupati Kotim dan unsur pimpinan lainnya.

“Ini merupakan titik awal komonitas porang berkembang di Kotim. Dengan hadirnya Bupati Kotim serta pejabat penting lainnya, kami sangat berharap dukungan dari Pemkab Kotim, agar program budidaya porang ini dapat diminati masyarakat dan mampu menopang ekonomi warga,” tandasnya. (yn/yit) 

 



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *