SAMPIT – Ratusan personel Kepolisian Resor (Polres) Kotawaringin Timur (Kotim) bersama personel Den B Pelopor Satbrimob Polda Kalteng, mendadak mendatangi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Sampit. Petugas yang diperkirakan mencapai lebih dari 115 orang itu merangsek masuk ke dalam Lapas.
Ratusan personel tersebut langsung melalukan razia terhadap seluruh tahanan Lapas Kelas II B Sampit. Namun, hasil penggeledahan operasi yang dipimpin Kasat Narkoba Polres Kotim AKP Syaifullah itu nihil menemukan barang bukti narkoba yang jadi target.
”Kami ada melakukan razia untuk mencegah terjadinya peredaran gelap narkoba,” ucap Syaifullah, Kamis (8/4).
Dia menuturkan, razia tersebut dilakukan dengan cara memploting setiap personel di blok rutan. ”Kami tidak menemukan target pada sasaran utama, yakni narkoba. Namun, kami menemukan beberapa barang-barang yang tidak selayaknya berada di dalam blok hunian warga binaan tersebut,” ujarnya.
Selanjutnya, barang-barang hasil temuan tersebut diserahkan langsung kepada petugas Lapas Kelas IIB Sampit dengan menggelarnya untuk menjadi bahan periksa jajaran Lapas.
Razia serupa juga dilakukan puluhan personel gabungan Polres Katingan di Lapas Kelas II A Narkotika Kasongan. Petugas langsung menggeledah dan memeriksa ruangan sel tahanan yang dihuni warga binaan.
Satu per satu warga binaan menjalani pemeriksaan badan dan digeledah anggota kepolisian bersama petugas Lapas. Mereka juga diminta keluar blok selama pemeriksaan berlangsung.
Kapolres Katingan AKBP Andri Siswan Ansyah melalui Kasat Reskrim Polres Katingan Iptu Adhy Heriyanto mengatakan, razia gabungan tersebut sebagai bentuk dukungan Polri kepada Lapas Narkotika Kasongan dalam menjaga serta memelihara kerja sama yang baik.
Kepala Lapas Narkotika Kelas II A Kasongan Ahmad Hardi mengatakan, penggeledahan itu menjadi antisipasi sejak dini agar barang haram seperti narkotika tidak masuk Lapas. Dia memastikan kegiatan itu tidak akan berhenti sampai di situ.
Pihaknya akan terus melakukan pengawasan dan giat secara acak. Penggeledahan ke depannya akan dilakukan mendadak supaya dapat meningkatkan disiplin warga binaan.
