PALANGKA RAYA– Masjid bukan hanya berperan sebagai tempat ibadah semata. Melainkan juga sebagai pusat kegiatan umat Islam, untuk menyebarkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan serta persaudaraan dan kerukunan umat. Penekanan tersebut dituturkan Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin saat meresmikan Masjid Al-Khaidir di Jalan Badak XXII, Kelurahan Bukit Tunggal, Jumat (2/4). Peresmian juga dihadiri Ketua Komisi A DPRD Kota Palangka Raya Subandi, Ketua Yayasan Yulia Eshan Asna, Camat Jekan Raya Sri Utomo,warga sekitar dan beberapa pejabat Pemkot. Sekaligus mendengarkan tausiah dari Ustadz H Muhammad Al Ghifari.
”Masjid tak hanya sebagai tempat beribadah, tetapi juga saya harapkan sebagai wadah peningkatan, penyebaran dan penguatan nilai-nilai kesatuan, persaudaraan dan kerukunan umat beragama. Bismillahirahmannirahim, semoga masjid Al-Khaidir bisa menjadi cahaya penyebaran Islam,” ujarnya.
Fairid juga berharap, keberadaan masjid tersebut dapat lebih meningkatkan ketaqwaan masyarakat kepada Allah SWT dan taat untuk beribadah. “Tentu harapan kita, dengan hadirnya Masjid Al-Khaidir di tengah masyarakat akan menambah taqwa kita kepada Allah,” cetusnya.
Menurutnya, membangun dan memakmurkan masjid, merupakan dua sisi yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Sehingga menjadi tugas ulama dan umara untuk mengajak umat kembali ke masjid. Dengan harapan menjadi sarana yang mempersatukan umat di dalam wadah ikatan ukhuwah Islamiyah, dan jadikanlah masjid tempat memperkokoh persatuan umat.
Fairid juga berharap, fungsi peran masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah saja, namun bisa dikembangkan menjadi tempat pendidikan agama bagi anak-anak, sehingga mampu melakukan pembangunan manusia melalui pendidikan keagamaan Islam sejak dini.
”Saya inginkan hal itu, pendidikan usia dini. Dan Alhamdulillah masjid ini bisa diresmikan. Bagi seluruh donatur yang sudah membantu pembangunan Masjid Al-Khaidir ini, kiranya segala bantuan dan jerih payahnya dibalaskan oleh Allah SWT berlipat ganda,” ungkapnya.