SAMPIT – Kebakaran beruntun terjadi di Kota Sampit dalam satu hari, Selasa (20/7) siang. Setelah api melumat bangunan SDN 4 Ketapang, tak lama setelahnya, peristiwa yang sama juga menimpa sebuah rumah di Jalan Pelita Barat.
Informasi dihimpun Radar Sampit, rumah yang terbakar tersebut milik Sayanto. Diduga api muncul karena korsleting listrik. Saat itu pemilik rumah sedang keluar.
”Kemungkinan terjadi korsleting listrik saat rumah itu ditinggal ke luar oleh pemiliknya,” kata seorang petugas pemadam kepada Radar Sampit. Damkar Kotim menurunkan dua armada untuk mengendalikan api.
Berbeda dengan di Kebakaran di SDN 4 Ketapang, musibah yang menimpa rumah Sayanto tak membuat warga berkerumun. Pasalnya, rumah tersebut berada di tengah lahan kebun dan jauh dari permukiman warga. Api berhasil dipadamkan meski rumah itu hanya tersisa arang.
”Dari kebakaran SDN 4 Ketapang, kami langsung bergeser ke sini (Jalan Pelita Barat) setelah mendapat informasi ada rumah terbakar,” ujar petugas yang meminta namanya tak disebutkan ini. (sir/ign)