PANGKALAN BUN – Pimpinan dan seluruh karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Arut Pangkalan Bun mengikuti suntik vaksin tahap kedua pada Sabtu (3/3). Hal itu merupakan salah satu dukungan untuk menyukseskan program pemerintah dalam menanggulangi Covid-19.
Direktur PDAM Tirta Arut Pangkalan Bun, Sapriansyah mengatakan, sebagai perusahaan yang tugas utamanya berupa pelayanan masyarakat, maka perusahaannya mendukung upaya pemerintah dalam penanggulangan Covid-19. “Sangat tepat sekali vaksinasi ini dilakukan sebagai upaya antisipasi agar tidak tertular atau menulari, karena PDAM ini fokus usahanya pada pelayanan masyarakat,” katanya.
Ia juga memastikan bahwa vaksin yang disuntikkan cukup aman. Pihaknya berharap masyarakat ikut mendukung upaya pemerintah untuk menanggulangi penyebaran Covid-19 ini. “Mengingat jumlah kasus di Kobar cukup tinggi maka seluruh jajaran PDAM wajib mengikuti suntik vaksin,” tegasnya.
Menurut Sapri vaksinasi ini merupakan bentuk dukungan dalam membantu memutuskan rantai penyebaran Covid-19 yang masih saja terjadi. Bukan hanya pegawai tetapi seluruhnya wajib mengikuti sehingga mereka bisa memberikan rasa aman bagi dirinya sendiri.
“Insyallah setelah divaksin bukan hanya aman bagi pegawai tetapi juga bagi masyarakat,” katanya.
Suntik vaksin tahap kedua diharapkan tidka membuat seluruh karyawan PDAM lengah. Mereka tetap wajib menjalankan protokol kesehatan saat bertugas di lapangan. “Kami tetap meminta para pegawai tetap menjalani prokes sehingga bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan baik,” ujarnya.(sam/sla)