SAMPIT – Setelah diresmikan Kamis (7/1) lalu, Gedung Pelayanan Terpadu dan Instalasi Bedah Sentral Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit akhirnya dibuka dan siap melayani masyarakat Kotim.
Pantauan Radar Sampit, sejumlah staf dan pegawai rumah sakit terlihat berpeluh keringat memindahkan barang-barang. Sejumlah staf dan pegawai bergotong royong menata peralatan kesehatan ke gedung baru.
Plt Direktur RSUD dr Murjani Sampit Benyamin Kumila mengatakan, proses pemindahan barang tak dapat dilakukan seluruhnya. Namun, dipindahkan secara bertahap.
”Sejak Bupati Kotim sebelumnya (Supian Hadi) meresmikan Januari lalu, sebenarnya bangunan fisik sudah selesai semua. Hanya saja, proses pemindahannya memerlukan waktu yang tidak sebentar, karena perlu melakukan pengaturan instalasi jaringan dan lain-lain,” kata Benyamin usai memantau proses pemindahan barang ke gedung baru, Selasa (1/5).
Selama dua bulan terakhir, pihaknya berupaya mempercepat proses setting area lobi pendaftaran hingga ruang poli. ”Proses yang lama itu setting area dan jaringannya. Kalau memindahkan barang ya sebentar saja,” katanya.
Benyamin mengatakan, hanya sepuluh poli yang bisa dipindah, di antaranya Poli Interna, Diabetes Melitus, Bedah, Onkologi, Okupasi, Jantung, Syaraf, Kejiwaan, Psikologi, dan Poli Edelwis.
”Saat ini ada sepuluh poli dulu yang bisa dipindahkan, sisanya dipindahkan secara bertahap karena ada beberapa poli seperti Poli Obgyn (kandungan), Poli Penyakit Dalam dan beberapa poli lainnya yang memang perlu agak perlu waktu untuk memindahkan alat kesehatannya. Apalagi poli-poli ini paling sering dikunjungi pasien rawat jalan,” katanya.
Sebagai informasi, lantai 1 difungsikan sebagai area lahan parkir. Area lahan parkir untuk kendaraan motor dan mobil ini sudah lebih dulu difungsikan sekitar 4 bulan terakhir. Untuk lantai 2 bangunan gedung baru tak hanya difungsikan sebagai penempatan ruang poli, namun juga difungsikan sebagai ruang lobi pendaftaran poliklinik rawat jalan, ruang tunggu, ruang tata usaha, dan bank.