PANGKALAN BUN-Pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Provinsi Kalimantan Tengah yang digelar di Kabupaten Kotawaringin Barat sukses digelar. Dalam kegiatan tersebut 29 orang peserta UKW dinyatakan berkompeten.
Selama dua hari pelaksanaan, para peserta baik tingkat Muda, Madya, dan Utama mendapatkan materi ujian berbeda dari para penguji. Namun selama pelaksanaan peserta dapat mengeksekusi semua tugas dengan baik.
Meski dalam pelaksanaan UKW ini ada empat peserta yang dinyatakan belum berkompeten. Dan hal ini bisa menjadi pelajaran peserta untuk terus memperbaiki kualitas diri.
Ketua PWI Provinsi Kalteng Haris Sadikin mengatakan, pelaksanaan UKW kali ini merupakan angkatan ke XVI di tingkat Provinsi Kalteng dan angkatan pertama di Kabupaten Kobar. Kegiatan ini sebagai pemicu kabupaten lain menggelar UKW.
“Kegiatan UKW ini selain mendapatkan predikat wartawan profesional, harapan kami nantinya banyak wartawan muda yang mau ikut mendaftar sebagai anggota PWI,” jelasnya.
Dijelaskan Haris, bahwa di Kalimantan Tengah jumlah anggota PWI yang sudah UKW mencapai 90 persen. Namun pihaknya terus memacu agar UKW terus digelar, sehingga akan semakin banyak wartawan kompeten.
“Setelah menjadi wartawan kompeten, nantinya bisa mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dari para penguji untuk menjalankan tugas jurnalistiknya dengan lebih baik,” jelasnya.
Tanpa disadari, lanjutnya, selama ini wartawan yang belum kompeten masih banyak yang melanggar etika atau bersikap kurang ajar dengan narasumber. Hal inilah yang coba minimalisir. “Terbukti dari 33 orang peserta dari semua tingkatan baik muda, madya, dan utama yang dinyatakan kompeten ada 29 orang dan empat lainnya belum kompeten,” terangnya.
Di samping itu pihaknya berharap agar ada Peraturan Gubernur (Pergub) yang mendorong agar wartawan ikut UKW supaya berkompeten. “Di daerah lain ada Pergub tentang UKW wartawan ini. Kita akan coba dorong ke Pemerintah Provinsi Kalteng untuk membuat Pergub yang sama,” harapnya. (rin/sla)