SUKAMARA – Pemerintah Kabupaten Sukamara tingkatkan budidaya udang vaname di pesisir Sukamara. Rencananya akan ada pembukaan area baru seluas 1.000 hektare di wilayah Kecamatan Pantai Lunci dan Jelai.
Guna mendukung program itu, pemerintah daerah akan mendukung dengan pembuatan Detail Engineering Design (DED) tambak. “Rencana pembuatan DED ke kementerian terkait, sekarang masih proses,” terang Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Sukamara, Fandedi.
Menurutnya pembukaan tambak baru itu akan disebar ke semua desa di wilayah pesisir tersebut. Budidaya udang tetap mempertahankan jenis vaname, karena tambak yang sudah ada dinilai berhasil dan cukup potensial untuk dikembangkan. “Mudah-mudahan progam 1.000 hektare tambak udang vaname ini segera terealisasi dan bisa memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat,” harap Fandedi.
Sebelumnya Bupati Sukamara Windu Subagio menyatakan melalui pilot project budidaya udang vanname diharapkan dapat memberikan contoh dan sosialisasi tentang budidaya yang baik dan benar kepada masyarakat, sehingga bisa diadopsi dan dilakukan pembudidayaan udang tersebut secara luas. “Saya berharap pilot project budidaya udang vanname berjalan baik karena wilayah Kecamatan Pantai Lunci dan Jelai memiliki potensi mendukung program itu,” katanya.(fzr/sla)
