PANGKALAN BUN – Banjir di Kabupaten Kotawaringin Barat membuat sejumlah ruas jalan Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama. Hal ini membuat Satuan Lalu lintas Polres Kobar memasang rambu peringatan kepada pengguna jalan.
Kasat Lantas Polres Kobar Iptu Bayu Caesarisa mengatakan bahwa banjir di Kabupaten Kobar kian meluas sejak akhir Agustus lalu. Salah satu dampak banjir ini menggenangi sejumlah kecamatan dan ruas jalan provinsi tersebut.
“Awalnya di Jalan Pangkalan Bun – Kotawaringin Lama itu hanya satu titik. Sudah kita pasang ranbu, namun belakangan ini banjir semakin parah, membuat banyak titik yang tergenang air,” kata Kasat Lantas, Sabtu (11/9).
Sejumlah rambu peringatan dipasang di kawasan rawan mulai dari kilometer 4,5 di dua arah jalan Pangkalan Bun – Kotawaringin Lama yang tergenang banjir. “Jalan yang tergenang banjir ini rawan kecelakaan. Makanya kami pasang rambu di sejumlah lokasi yang parah,” ujarnya.
Pihaknya mengimbau para pengguna jalan untuk berhati – hati dan mengurangi kecepatan kendaraannya saat melintasi genangan banjir. Pasalnya badan dan bahu jalan tidak terlihat, sehingga sangat rawan tercebur ke parit.
“Mari kita doa kan bersama supaya debit airnya segera surut dan semua masyarakat yang melintas semoga selamat sampai tujuan serta tetap berhati-hati saat melintas,” pungkas Bayu. (rin/sla)